Memilih Chipset dan Processor Sesuai Dengan Kebutuhan Anda
Pernahkah anda pusing dengan banyak pilihan tipe mainboard? Banyak pilihan produk dari beberapa merek mainboard, memiliki kesamaan pada pemakaian chipset.
Tetapi apakah anda tahu dimana perbedaan dari chipset, apakah anda membutuhkan board untuk procesor Intel dengan chip X48 atau P965 atau nForce 790i. Ada baiknya melihat kembali dasar dari masing masing kemampuan chipset yang ada.
Chipset Intel untuk Processor Intel
Chipset Intel terbaru mengunakan nama kode X dan P. Nvidia juga memiliki chipset untuk procesor Intel. Chipset terbaru dari Intel adalah X38, X48 dan P45. Ketikanya masuk dikelas high end sampai antusias PC. Tipe lainnya adalah G35 dan G33, berbeda dengan 3 chipset diatas untuk tipe G memiliki internal VGA. Varian dari chipset G nantinya akan mengunakan angka 4 seperti tipe P45.
Untek Intel chiset X48 dan P45 misalnya memiliki dukungan untuk DDR2 dan DDR3. Kata lain kedua chipset tersebut bisa mengunakan 2 jenis memory. Apakah board dibuat mengunakan X48 untuk DDR3 atau dibuat hanya untuk DDR2 saja.
Untuk P45 tampil berbeda, produsen mendisain board agar bisa mengunakan DDR2 dan DDR3. Penguna dapat memilih jenis memory yang disukai, misalnya anda ingin mengunakan DDR2 saat ini, lalu dimasa mendatang dengan DDR3.
Maka board dengan chipset P45 datang dengan 6 slot memory (4 slot DDR2 dan 2 slot DDR3), sementara ini anda mengunakan DDR2 dengan 4 slot. Sedangkan 2 slot memory DDR3 dibiarkan kosong, dan baru digunakan bila anda ingin menganti memory computer anda dengan memory terbaru DDR3.
Perbedaan pada kelas chipset Intel tipe P dikatakan sebagai chipset kelas mainstream. Untuk tipe X masuk kelas antusias. Tetapi ini sekedar kata resmi yang membedakan kedua chipset, pada kenyataan dari produk yang ada sebenarnya sulit dibedakan.
Dimana perbedaan antara tipe P dan tipe X
Tipe X seperti X48 dan X38 memiliki setting agresif untuk timing memory. Misalnya computer mengunakan memory premium, maka computer dapat mengunakan memory premium dengan latency rendah. Sehingga waktu tunggu dapat diperkecil untuk board dengan chipset X. Ini teori dari Intel bahwa X48 memiliki sistem memory timing yang lebih agresif dan mendukung fitur XMP dengan yang di disain khusus dengan DDR3.
Hal lain dalam perbedaan tipe X adalah memiliki slot VGA lebih banyak (2 buah). Perbedaan lain untuk chipset tipe X misalnya sudah mendukung kecepatan DDR3 lebih tinggi dibandingkan tipe P. Tetapi yang terakhir ini memang tidak persis dari teori yang ada, karena tipe P bisa saja menerima kecepatan memory seperti tipe chipset X.
Memilih board dengan X48, kapan board jenis ini bisa dikatakan berbeda. Board dengan X48 sebenarnya sudah disiapkan untuk menerima procesor dengan FSB 1600Mhz. Seperti procesor termahal dari Intel tipe Core 2 Extreme QX9770. Melihat kemampuan chipset X48, sejauh ini tidak berbeda dengan board X38. Untuk kecepatan X48 memang sedikit diatas X38 dengan kecepatan procesor lebih tinggi. Tentu ada pertanyaan , apakah saya perlu mengunakan procesor QX9770 atau procesor dengan kecepatan FSB 1600Mhz yang masih mahal. Jawabannya tergantung kebutuhan penguna, karena tidak ada kerugian mengunakan board dengan X48 kecuali masalah harga yang ditawarkan lebih tinggi.
Beda lagi untuk P dan G
P45 memang terlambat keluar, karena Intel lebih mengandalkan X48 dikelas performa computer. Board dengan chipset P45 sengaja dibuat banyak varian termasuk pilihan beberapa nomor chipset dari seri P seperti tipe P43.
Perlu diketahui ada perbedaan P45 dan P43. P43 hanya mendukung DDR3 sampai 1066Mhz, sedangkan P45 mendukung DDR3 sampai 1333Mhz. P45 dapat mengunakan dual VGA dengan kombinasi 1 VGA pada PCIe x16 atau 2 VGA dengan PCIe x8.
P45 dan variannya kebanyakan dibuat untuk PC dengan harga menengah sampai kelas rendah, sederhananya sebuah board dengan tipe chipset P memiliki harga lebih rendah dibandingkan tipe X. Harga murah dengan chipset P45 bisa terjadi dengan mengurangi fitur board itu sendiri. Bila board lebih mahal umumnya ditambahkan beberapa fitur seperti sistem cooling, fitur overclock dan beberapa perangkat tambahan agar lebih lengkap.
Chipset tipe G (terintegrasi dengan VGA internal langsung dari chipset) terbaru tampil sedikit berbeda beda, menargetkan penguna yang tidak mau pusing memilih VGA.
GMA X4500HD sebagai internal VGA sudah built-in dengan akselerasi video sehingga mampu menampilkan gambar film dengan format MPEG-2, VC-1 dan AVC.
Sejauh ini GMA X4500HD sudah mendukung format HD untuk 720p atau 1080i, tetapi bukan 1080p. Intel mengatakan juga, GMA X4500HD sudah mendukung DirectX 10.
Untuk G43 akan berbicara berbeda.
G43 memiliki kemampuan lebih rendah dibandingkan G45. Karena tidak memiliki video decoding. Artinya bila digunakan untuk menayangkan gambar film dengan format HD misalnya, maka dibutuhkan kemampuan dari procesor. Bila tidak memerlukan computer untuk penayangan film, G43 bisa dijadikan pilihan karena umumnya ditawarkan lebih murah.
Baik G43 dan G45 sudah memiliki output video untuk port HDMI, DVI dan DisplayPort. Sehingga tidak dibutuhkan lagi chip kontroller external dan sudah menyatu didalam chipset utama.
Chipset Nvidia untuk Processor Intel
Nvidia menawarkan full line dengan core logic bagi Intel. Nvidia chipset hanya menargetkan pasar bagi antusias PC atau kelas computer dengan performa tertinggi.
Nvidia mengeluarkan 790i ultra dan 790i, memiliki interkoneksi 8GB/s dengan 2000Mhz DDR3 untuk ultra , sementara tipe 790i polos hanya mendukung kecepatan sampai 1333Mhz.
Berbeda dengan chipset Intel baik X dan P, Nvidia sudah menyiapkan dukungan triple SLI (sebagai trademark multi GPU Nvidia). Sistem VGA semuanya sudah masuk pada kecepatan PCIe x16 dan mendukung PCIe 2.0.
Nvidia seri 790i hanya mendukung DDR3 saja, dan tidak memerlukan lagi nForce 200 sebagai chip pembantu untuk SLI. Semua masuk didalam chip utama.
Pilihan lain dari Nvidia untuk chipset nForce adalah nForce 780i. nForce 780i memiliki kemampuan lebih baik dibandingkan 680i. nForce 780i memiliki chip pembantu dengan nForce 200 untuk menjalankan SLI. Sejak Nvidia mengarap DDR3 dengan 790, 780i dan 750i masih dipertahankan untuk mengisi pemakaian memory DDR2.
Nvidia sementara ini tidak memiliki chipset yang dapat menerima 2 jenis memory berbeda seperti DDR2 dan DDR3 seperti Intel P45.
Fitur Hyrid dari Nvidia
Untuk Nvidia chipset 780a menawarkan fitur sangat baik, seperti kemampuan untuk overclock. Tetapi Nvidia lebih memilih pengunaan untuk budget sistem sebuah computer. Misalnya Hyrid SLI memiliki kemampuan seperti Hyrid Crossfire. Bila board mengunakan VGA tipe seri 8000, maka kecepatan VGA dapat dibantu oleh internal VGA. Yang menarik sebenarnya sistem Hyrid Power.
Ketika sebuah computer digunakan untuk aplikasi biasa maka yang VGA yang bekerja adalah VGA internal. Sementara VGA external atau VGA luar yang ditanamkan pada slot PCIe sementara waktu tidak bekerja atau dimatikan. Ketika beban VGA diperlukan maka VGA PCIe akan bekerja penuh. Sejauh ini, sistem Hyrid Power hanya dapat bekerja pada VGA terbaru seperti GeForce 9800 GX2, 9800 GTX, dan GeForce GTX 280/260
Perbedaan chipset Nvidia dan Intel sementara ini
2 alasan dari perbedaan kedua tipe chipset
Nvidia dapat dijadikan pilihan bila pemakai ingin mengunakan board dengan dual GPU atau lebih dengan sistem SLI, ditambah kemampuan overclocking. Chipset Intel dapat dijadikan pilihan bila ingin memacu procesor dengan overclocking saja dengan dual GPU Crossfire.
Setting BIOS nForce dari board Nvidia lebih memudahkan melakukan proses overclock. Bila ingin mengunakan fitur SLI, tentu pilihanya mengunakan chip Nvidia dibandingkan membangun sebuah sistem computer Intel dengan platform Skulltrail yang sangat mahal.
Nvidia mengunakan memory EPP untuk tweak kecepatan dan latency otomatis dari memory premium. Sedangkan Intel mengandalkan SPD bagi memory DDR2 dan DDR3, atau fitur XMP pada memory premium DDR3.
Chipset AMD untuk AMD
Intel dan Nvidia boleh saja memfokus pasar kelas atas sementara AMD menawarkan kelas entry level kebawah. AMD memiliki chipset AMD 790FX, dengan interkoneksi bandwidth sampai 5.2GB/s, mendukung x4 PCIe dari NB dan SB interconnect. Sementara ini AMD 790FX disiapkan untuk multi GPU Crossfire dengan 2x PCIe x16 atau 4x PCIe x8, dan chip pendamping dari SB 600 dan SB800.
AMD untuk AMD, saat ini procesor AMD memiliki beberapa tipe socket seperti AM2, AM2+ dan AM3. Bila ingin mengunakan 4 VGA sekaligus, pilihan hanya ada pada AMD dengan Crossfire. Board bersama chipset AMD disebut dengan platform Spider. Pengaturan display dari sistem AMD disebut sebagai SurroundView, sehingga penguna lebih mudah mengatur 4 tampilan layar monitor.
AMD memiliki fitur Hyrid Crossfire. Idenya mengambil tambahan kemampuan dari chipset yang terintegrasi VGA (IGP) sehingga kemampuan VGA external lebih meningkat.
Mendatang AMD akan menyiapkan southbridge chipset tipe SB750, tambahan fitur baru
Minor kelemahan dari chipset AMD
Yang perlu diperhatikan untuk chipset adalah sebuah disain board tidak selalu sama. Tipe chipset AMD memang memiliki beberapa varian, seperti 790X / 770 dan AMD 780G/V. Untuk ketiga chipset yang disebutkan tadi hanya memiliki batas penerimaan procesor sampai 125W. Tetapi tergantung dari disain produsen mainboard. Apakah mengikuti disain asli dari AMD atau mereka bisa saja memodifikasi board agar bisa menerima beban procesor sampai 140W.
Ada sedikit kekurangan pada chipset AMD seperti minor pada kompatibel untuk beberapa memory dan tidak stabil bila mengunakan procesor jenis 140W khususnya untuk aplikasi gaming. Informasi terakhir, masalah ini sudah selesai diperbaiki dengan update BIOS.
Teknologi kedepan
PCIe 3.0
Sampai akhir tahun ini dipastikan semua produsen akan mendukung PCIe 2.0. Lebih lanjut dengan PCIe, dalam 1 sampai 2 tahun lagi akan muncul standar VGA baru yang disebut PCIe 3.0. Apa kemampuan PCIe 3.0. Disain mainboard nantinya dapat menerima beban power sampai 300W. Kapan PCIe 3.0 dapat digunakan, sepertinya membutuhkan waktu sampai 2010.
USB 3.0
USB 3.0 dipastikan mengantikan kecepatan USB 2.0 yang ada saat ini
USB 2.0 saat ini sudah banyak digunakan, khususnya untuk sistem operasi Windows XP atau lebih tinggi. Dibandingkan USB 2.0, USB 3.0 memiliki kecepatan tranfer sangat cepat serta pengunakan proses procesor lebih rendah.
AMD akan mulai mengunakan DDR3
Kapan AMD mulai mengunakan DDR3 pada chipset mereka. Menunggu teknologi 45nm digunakan pada procesor AMD terbaru. AMD diperkirakan masih mempertahankan jenis socket AM3, tentunya dengan kemunculan procesor AMD 45nm akan membutuhkan mainboard tipe baru lagi.
Intel sudah didepan mata dengan platform Nehalem procesor
Intel sudah menampilkan board dengan chipset X58 untuk Nehalem procesor. Rumornya sengaja ditunda keluar tanpa alasan jelas. X58 diberi kode dengan Tylersburg. Nama X sebagai inisial tipe high end chipset mendukung procesor Nehalem.
Procesor Intel terbaru tidak lagi mengunakan external memory controller, melainkan disatukan didalam procesor. Mirip seperti AMD yang memasukan internal memory controller langsung didalam procesor. Fungsinya agar menekan kelambatan memory yang terjadi bila mengunakan chipset luar.
Intel juga menyediakan QPI atau Intel QuickPath interconnect sebagai penganti DMI antara north dan southbridge interconnect.
Nehalem nantinya disiapkan untuk triple channel DDR3, kemampuan bandwidth akan meningkat. Board Nehalem disebut sebagai board Tylesburg dan datang dengan 2 atau 3 channel memory slot.
Pilihan dalam membangun PC baru dimasa mendatang
AMD saat ini menghadapi dilema, karena performa kurang kuat dikelas antusias PC. Bila anda tertarik dengan computer yang mengunakan power rendah dan kemampuan kelas menengah. Saat ini platform AMD lebih memadai. Atau anda menunggu keluarnya procesor 45nm dari AMD.
Nehalem dari Intel lebih menjanjikan. Bila keluar dipastikan sementara waktu bukan untuk computer kelas menengah, karena Nehalem pada awalnya keluar hanya diperuntukan pada sistem computer high end . Menunggu kelas menengah dari Nehalem dibutuhkan waktu sampai 1 tahun atau lebih. Procesor dibuat dengan biaya tinggi tentu harus dijual lebih mahal.
Pernahkah anda pusing dengan banyak pilihan tipe mainboard? Banyak pilihan produk dari beberapa merek mainboard, memiliki kesamaan pada pemakaian chipset.
Tetapi apakah anda tahu dimana perbedaan dari chipset, apakah anda membutuhkan board untuk procesor Intel dengan chip X48 atau P965 atau nForce 790i. Ada baiknya melihat kembali dasar dari masing masing kemampuan chipset yang ada.
Chipset Intel untuk Processor Intel
Chipset Intel terbaru mengunakan nama kode X dan P. Nvidia juga memiliki chipset untuk procesor Intel. Chipset terbaru dari Intel adalah X38, X48 dan P45. Ketikanya masuk dikelas high end sampai antusias PC. Tipe lainnya adalah G35 dan G33, berbeda dengan 3 chipset diatas untuk tipe G memiliki internal VGA. Varian dari chipset G nantinya akan mengunakan angka 4 seperti tipe P45.
Untek Intel chiset X48 dan P45 misalnya memiliki dukungan untuk DDR2 dan DDR3. Kata lain kedua chipset tersebut bisa mengunakan 2 jenis memory. Apakah board dibuat mengunakan X48 untuk DDR3 atau dibuat hanya untuk DDR2 saja.
Untuk P45 tampil berbeda, produsen mendisain board agar bisa mengunakan DDR2 dan DDR3. Penguna dapat memilih jenis memory yang disukai, misalnya anda ingin mengunakan DDR2 saat ini, lalu dimasa mendatang dengan DDR3.
Maka board dengan chipset P45 datang dengan 6 slot memory (4 slot DDR2 dan 2 slot DDR3), sementara ini anda mengunakan DDR2 dengan 4 slot. Sedangkan 2 slot memory DDR3 dibiarkan kosong, dan baru digunakan bila anda ingin menganti memory computer anda dengan memory terbaru DDR3.
Perbedaan pada kelas chipset Intel tipe P dikatakan sebagai chipset kelas mainstream. Untuk tipe X masuk kelas antusias. Tetapi ini sekedar kata resmi yang membedakan kedua chipset, pada kenyataan dari produk yang ada sebenarnya sulit dibedakan.
Dimana perbedaan antara tipe P dan tipe X
Tipe X seperti X48 dan X38 memiliki setting agresif untuk timing memory. Misalnya computer mengunakan memory premium, maka computer dapat mengunakan memory premium dengan latency rendah. Sehingga waktu tunggu dapat diperkecil untuk board dengan chipset X. Ini teori dari Intel bahwa X48 memiliki sistem memory timing yang lebih agresif dan mendukung fitur XMP dengan yang di disain khusus dengan DDR3.
Hal lain dalam perbedaan tipe X adalah memiliki slot VGA lebih banyak (2 buah). Perbedaan lain untuk chipset tipe X misalnya sudah mendukung kecepatan DDR3 lebih tinggi dibandingkan tipe P. Tetapi yang terakhir ini memang tidak persis dari teori yang ada, karena tipe P bisa saja menerima kecepatan memory seperti tipe chipset X.
Memilih board dengan X48, kapan board jenis ini bisa dikatakan berbeda. Board dengan X48 sebenarnya sudah disiapkan untuk menerima procesor dengan FSB 1600Mhz. Seperti procesor termahal dari Intel tipe Core 2 Extreme QX9770. Melihat kemampuan chipset X48, sejauh ini tidak berbeda dengan board X38. Untuk kecepatan X48 memang sedikit diatas X38 dengan kecepatan procesor lebih tinggi. Tentu ada pertanyaan , apakah saya perlu mengunakan procesor QX9770 atau procesor dengan kecepatan FSB 1600Mhz yang masih mahal. Jawabannya tergantung kebutuhan penguna, karena tidak ada kerugian mengunakan board dengan X48 kecuali masalah harga yang ditawarkan lebih tinggi.
Beda lagi untuk P dan G
P45 memang terlambat keluar, karena Intel lebih mengandalkan X48 dikelas performa computer. Board dengan chipset P45 sengaja dibuat banyak varian termasuk pilihan beberapa nomor chipset dari seri P seperti tipe P43.
Perlu diketahui ada perbedaan P45 dan P43. P43 hanya mendukung DDR3 sampai 1066Mhz, sedangkan P45 mendukung DDR3 sampai 1333Mhz. P45 dapat mengunakan dual VGA dengan kombinasi 1 VGA pada PCIe x16 atau 2 VGA dengan PCIe x8.
P45 dan variannya kebanyakan dibuat untuk PC dengan harga menengah sampai kelas rendah, sederhananya sebuah board dengan tipe chipset P memiliki harga lebih rendah dibandingkan tipe X. Harga murah dengan chipset P45 bisa terjadi dengan mengurangi fitur board itu sendiri. Bila board lebih mahal umumnya ditambahkan beberapa fitur seperti sistem cooling, fitur overclock dan beberapa perangkat tambahan agar lebih lengkap.
Chipset tipe G (terintegrasi dengan VGA internal langsung dari chipset) terbaru tampil sedikit berbeda beda, menargetkan penguna yang tidak mau pusing memilih VGA.
GMA X4500HD sebagai internal VGA sudah built-in dengan akselerasi video sehingga mampu menampilkan gambar film dengan format MPEG-2, VC-1 dan AVC.
Sejauh ini GMA X4500HD sudah mendukung format HD untuk 720p atau 1080i, tetapi bukan 1080p. Intel mengatakan juga, GMA X4500HD sudah mendukung DirectX 10.
Untuk G43 akan berbicara berbeda.
G43 memiliki kemampuan lebih rendah dibandingkan G45. Karena tidak memiliki video decoding. Artinya bila digunakan untuk menayangkan gambar film dengan format HD misalnya, maka dibutuhkan kemampuan dari procesor. Bila tidak memerlukan computer untuk penayangan film, G43 bisa dijadikan pilihan karena umumnya ditawarkan lebih murah.
Baik G43 dan G45 sudah memiliki output video untuk port HDMI, DVI dan DisplayPort. Sehingga tidak dibutuhkan lagi chip kontroller external dan sudah menyatu didalam chipset utama.
Chipset Nvidia untuk Processor Intel
Nvidia menawarkan full line dengan core logic bagi Intel. Nvidia chipset hanya menargetkan pasar bagi antusias PC atau kelas computer dengan performa tertinggi.
Nvidia mengeluarkan 790i ultra dan 790i, memiliki interkoneksi 8GB/s dengan 2000Mhz DDR3 untuk ultra , sementara tipe 790i polos hanya mendukung kecepatan sampai 1333Mhz.
Berbeda dengan chipset Intel baik X dan P, Nvidia sudah menyiapkan dukungan triple SLI (sebagai trademark multi GPU Nvidia). Sistem VGA semuanya sudah masuk pada kecepatan PCIe x16 dan mendukung PCIe 2.0.
Nvidia seri 790i hanya mendukung DDR3 saja, dan tidak memerlukan lagi nForce 200 sebagai chip pembantu untuk SLI. Semua masuk didalam chip utama.
Pilihan lain dari Nvidia untuk chipset nForce adalah nForce 780i. nForce 780i memiliki kemampuan lebih baik dibandingkan 680i. nForce 780i memiliki chip pembantu dengan nForce 200 untuk menjalankan SLI. Sejak Nvidia mengarap DDR3 dengan 790, 780i dan 750i masih dipertahankan untuk mengisi pemakaian memory DDR2.
Nvidia sementara ini tidak memiliki chipset yang dapat menerima 2 jenis memory berbeda seperti DDR2 dan DDR3 seperti Intel P45.
Fitur Hyrid dari Nvidia
Untuk Nvidia chipset 780a menawarkan fitur sangat baik, seperti kemampuan untuk overclock. Tetapi Nvidia lebih memilih pengunaan untuk budget sistem sebuah computer. Misalnya Hyrid SLI memiliki kemampuan seperti Hyrid Crossfire. Bila board mengunakan VGA tipe seri 8000, maka kecepatan VGA dapat dibantu oleh internal VGA. Yang menarik sebenarnya sistem Hyrid Power.
Ketika sebuah computer digunakan untuk aplikasi biasa maka yang VGA yang bekerja adalah VGA internal. Sementara VGA external atau VGA luar yang ditanamkan pada slot PCIe sementara waktu tidak bekerja atau dimatikan. Ketika beban VGA diperlukan maka VGA PCIe akan bekerja penuh. Sejauh ini, sistem Hyrid Power hanya dapat bekerja pada VGA terbaru seperti GeForce 9800 GX2, 9800 GTX, dan GeForce GTX 280/260
Perbedaan chipset Nvidia dan Intel sementara ini
2 alasan dari perbedaan kedua tipe chipset
Nvidia dapat dijadikan pilihan bila pemakai ingin mengunakan board dengan dual GPU atau lebih dengan sistem SLI, ditambah kemampuan overclocking. Chipset Intel dapat dijadikan pilihan bila ingin memacu procesor dengan overclocking saja dengan dual GPU Crossfire.
Setting BIOS nForce dari board Nvidia lebih memudahkan melakukan proses overclock. Bila ingin mengunakan fitur SLI, tentu pilihanya mengunakan chip Nvidia dibandingkan membangun sebuah sistem computer Intel dengan platform Skulltrail yang sangat mahal.
Nvidia mengunakan memory EPP untuk tweak kecepatan dan latency otomatis dari memory premium. Sedangkan Intel mengandalkan SPD bagi memory DDR2 dan DDR3, atau fitur XMP pada memory premium DDR3.
Chipset AMD untuk AMD
Intel dan Nvidia boleh saja memfokus pasar kelas atas sementara AMD menawarkan kelas entry level kebawah. AMD memiliki chipset AMD 790FX, dengan interkoneksi bandwidth sampai 5.2GB/s, mendukung x4 PCIe dari NB dan SB interconnect. Sementara ini AMD 790FX disiapkan untuk multi GPU Crossfire dengan 2x PCIe x16 atau 4x PCIe x8, dan chip pendamping dari SB 600 dan SB800.
AMD untuk AMD, saat ini procesor AMD memiliki beberapa tipe socket seperti AM2, AM2+ dan AM3. Bila ingin mengunakan 4 VGA sekaligus, pilihan hanya ada pada AMD dengan Crossfire. Board bersama chipset AMD disebut dengan platform Spider. Pengaturan display dari sistem AMD disebut sebagai SurroundView, sehingga penguna lebih mudah mengatur 4 tampilan layar monitor.
AMD memiliki fitur Hyrid Crossfire. Idenya mengambil tambahan kemampuan dari chipset yang terintegrasi VGA (IGP) sehingga kemampuan VGA external lebih meningkat.
Mendatang AMD akan menyiapkan southbridge chipset tipe SB750, tambahan fitur baru
Minor kelemahan dari chipset AMD
Yang perlu diperhatikan untuk chipset adalah sebuah disain board tidak selalu sama. Tipe chipset AMD memang memiliki beberapa varian, seperti 790X / 770 dan AMD 780G/V. Untuk ketiga chipset yang disebutkan tadi hanya memiliki batas penerimaan procesor sampai 125W. Tetapi tergantung dari disain produsen mainboard. Apakah mengikuti disain asli dari AMD atau mereka bisa saja memodifikasi board agar bisa menerima beban procesor sampai 140W.
Ada sedikit kekurangan pada chipset AMD seperti minor pada kompatibel untuk beberapa memory dan tidak stabil bila mengunakan procesor jenis 140W khususnya untuk aplikasi gaming. Informasi terakhir, masalah ini sudah selesai diperbaiki dengan update BIOS.
Teknologi kedepan
PCIe 3.0
Sampai akhir tahun ini dipastikan semua produsen akan mendukung PCIe 2.0. Lebih lanjut dengan PCIe, dalam 1 sampai 2 tahun lagi akan muncul standar VGA baru yang disebut PCIe 3.0. Apa kemampuan PCIe 3.0. Disain mainboard nantinya dapat menerima beban power sampai 300W. Kapan PCIe 3.0 dapat digunakan, sepertinya membutuhkan waktu sampai 2010.
USB 3.0
USB 3.0 dipastikan mengantikan kecepatan USB 2.0 yang ada saat ini
USB 2.0 saat ini sudah banyak digunakan, khususnya untuk sistem operasi Windows XP atau lebih tinggi. Dibandingkan USB 2.0, USB 3.0 memiliki kecepatan tranfer sangat cepat serta pengunakan proses procesor lebih rendah.
AMD akan mulai mengunakan DDR3
Kapan AMD mulai mengunakan DDR3 pada chipset mereka. Menunggu teknologi 45nm digunakan pada procesor AMD terbaru. AMD diperkirakan masih mempertahankan jenis socket AM3, tentunya dengan kemunculan procesor AMD 45nm akan membutuhkan mainboard tipe baru lagi.
Intel sudah didepan mata dengan platform Nehalem procesor
Intel sudah menampilkan board dengan chipset X58 untuk Nehalem procesor. Rumornya sengaja ditunda keluar tanpa alasan jelas. X58 diberi kode dengan Tylersburg. Nama X sebagai inisial tipe high end chipset mendukung procesor Nehalem.
Procesor Intel terbaru tidak lagi mengunakan external memory controller, melainkan disatukan didalam procesor. Mirip seperti AMD yang memasukan internal memory controller langsung didalam procesor. Fungsinya agar menekan kelambatan memory yang terjadi bila mengunakan chipset luar.
Intel juga menyediakan QPI atau Intel QuickPath interconnect sebagai penganti DMI antara north dan southbridge interconnect.
Nehalem nantinya disiapkan untuk triple channel DDR3, kemampuan bandwidth akan meningkat. Board Nehalem disebut sebagai board Tylesburg dan datang dengan 2 atau 3 channel memory slot.
Pilihan dalam membangun PC baru dimasa mendatang
AMD saat ini menghadapi dilema, karena performa kurang kuat dikelas antusias PC. Bila anda tertarik dengan computer yang mengunakan power rendah dan kemampuan kelas menengah. Saat ini platform AMD lebih memadai. Atau anda menunggu keluarnya procesor 45nm dari AMD.
Nehalem dari Intel lebih menjanjikan. Bila keluar dipastikan sementara waktu bukan untuk computer kelas menengah, karena Nehalem pada awalnya keluar hanya diperuntukan pada sistem computer high end . Menunggu kelas menengah dari Nehalem dibutuhkan waktu sampai 1 tahun atau lebih. Procesor dibuat dengan biaya tinggi tentu harus dijual lebih mahal.
Trimakasih.
wahhh kebetulan banget gan ane emg lg nyari, makasih tipsnya yaa
BalasHapushttp://selo-aji.blogspot.com/
Wah Artikel Ya Mantap Nie GAn
BalasHapuswahh.. bantu banget nih gan! thanks ya infonya...
BalasHapusterimakasih infonya sangat bermanfaat
BalasHapusInformasi ini memberikan pengetahuan untuk saya, thanks.
BalasHapusbang kalau Intel® Core™ i5-6402P Processor
BalasHapus(6M Cache, up to 3.40 GHz) ini cocoknya pakai motherboard dengan chipset x apa p
Pendapat !
HapusUntuk Socket 1151 Memory DDR4 klo saya saran, pakai ASUS H170-PRO GAMING memakai Chipset Intel H170
Untuk Socket 1150 pakai ASUS H97-Pro chipset Intel H97, Recomended Produk Asus Atau MSI Yang penting Chipset Selalu intel